AgendaKegiatan

Bersih-Bersih Jalan Protokol dan Pasar dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Camat Belik Pimpin Aksi

Pemalang – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada Kamis, 5 Juni 2025, Camat Belik Bp. Muchammad Maksum, S.IP memimpin langsung kegiatan bersih-bersih di sepanjang jalan protokol dan area komplek Pasar Belik. Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, termasuk Kasi Trantibum Kecamatan Belik Bambang Martono, S.IP, Pemerintah Desa Belik, serta petugas dari Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Belik.

Kegiatan dimulai sejak pukul 07.00 WIB dengan titik kumpul di halaman kantor kecamatan. Para peserta yang terdiri dari pegawai kecamatan, perangkat desa, dan petugas Damkar terlihat antusias membawa perlengkapan kebersihan seperti sapu, pengki, karung sampah, serta alat semprot air.

Camat Belik, Bp. Muchammad Maksum, S.IP menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian alam.

> “Kebersihan adalah bagian dari budaya hidup sehat. Melalui kegiatan ini, kami ingin memberi contoh nyata kepada masyarakat bahwa mencintai lingkungan dimulai dari hal-hal kecil, seperti menjaga kebersihan sekitar,” ujar Bp. Maksum saat memberikan sambutan sebelum kegiatan dimulai.

Selain membersihkan jalan utama yang merupakan jalur protokol Kecamatan Belik, tim juga menyisir area komplek Pasar Belik yang setiap harinya menjadi pusat aktivitas warga. Sampah-sampah organik dan anorganik dikumpulkan dan dipilah untuk kemudian dibawa ke tempat pembuangan akhir.

Kasi Trantibum Kecamatan Belik, Bambang Martono, S.IP yang turut mendampingi dalam kegiatan ini mengatakan bahwa sinergi antara pemerintah kecamatan, desa, dan petugas Damkar sangat penting dalam menjaga ketertiban dan kebersihan lingkungan.

> “Kegiatan ini bukan yang pertama, dan kami berharap bukan yang terakhir. Sinergi ini akan terus kami bangun, agar Kecamatan Belik menjadi wilayah yang bersih, nyaman, dan sehat,” kata Bambang saat diwawancarai di lokasi kegiatan.

Kehadiran petugas Damkar Pos Belik juga menambah kekuatan dalam kegiatan ini. Selain membantu pembersihan, mereka turut menyemprot area jalan dan pasar dengan air untuk mengurangi debu dan kotoran yang menempel. Pemerintah Desa Belik yang diwakili oleh beberapa perangkat desa turut aktif dalam pembersihan dan juga memberikan arahan kepada warga sekitar untuk menjaga lingkungan masing-masing.

Kepala Desa Belik, yang ikut serta dalam aksi bersih-bersih ini, mengatakan bahwa kolaborasi seperti ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian terhadap lingkungan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, melainkan tugas bersama.

> “Kami mengapresiasi inisiatif Camat Belik dan jajarannya. Dengan kegiatan seperti ini, kami optimistis kesadaran masyarakat akan semakin meningkat,” ujarnya.

Masyarakat yang melintas di sekitar lokasi juga tampak memberikan respons positif. Beberapa warga bahkan bergabung secara sukarela untuk membantu petugas. Salah satu warga, Ibu Siti (45), pedagang di Pasar Belik, mengatakan bahwa ia merasa senang dengan adanya kegiatan bersih-bersih ini.

> “Pasar jadi lebih bersih dan nyaman. Semoga kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan,” katanya.

Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati setiap tanggal 5 Juni memang menjadi momen penting untuk menggugah kesadaran publik terhadap isu-isu lingkungan. Tahun ini, tema global yang diusung adalah “Our Land. Our Future. We are #GenerationRestoration”, yang menekankan pentingnya memulihkan lahan, mencegah desertifikasi, dan memperkuat ketahanan terhadap perubahan iklim.

Camat Belik berharap kegiatan serupa bisa ditiru oleh desa-desa lain di wilayah Kecamatan Belik. Ia juga mengimbau agar setiap warga memulai langkah kecil dari rumah sendiri untuk menjaga kebersihan lingkungan.

> “Kita tidak perlu menunggu momen khusus untuk peduli terhadap lingkungan. Setiap hari adalah kesempatan untuk berbuat baik bagi bumi,” tegas Bp. Muchammad Maksum.

Dengan semangat gotong royong dan kesadaran kolektif, Kecamatan Belik membuktikan bahwa memperingati Hari Lingkungan Hidup bukan sekadar seremonial, tetapi aksi nyata yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.