Kegiatan

Pengajian dalam rangka Haflah akhirussanah Sodong Basari

Pemalang, 22 Februari 2025 – Sebuah acara pengajian dalam rangka Haflah Akhirussanah digelar di Majelis Taklim Muta’alimin, Desa Sodongbasari, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, pada Sabtu (22/2/2025). Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Belik, Suwarno, SH.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi santri dan santriwati yang telah menyelesaikan masa belajarnya di majelis taklim tersebut. Ribuan peserta dari berbagai kalangan, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, para ulama, ustaz, serta tamu undangan lainnya turut hadir dalam acara tersebut.

Suwarno, SH, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini dan berharap agar ilmu yang diperoleh para santri dapat menjadi bekal dalam kehidupan sehari-hari. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini karena dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas keilmuan agama serta mempererat silaturahmi di masyarakat,” ujarnya.

Selain pengajian, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan keagamaan, seperti pembacaan ayat suci Al-Qur’an, tausiyah dari para ulama, dan doa bersama untuk keberkahan serta keselamatan umat. Salah satu ulama yang memberikan ceramah dalam acara tersebut adalah KH. Ahmad Zainuddin, yang menekankan pentingnya menjaga akhlak dan menerapkan ilmu yang telah diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. “Ilmu yang dipelajari harus diamalkan agar memberikan manfaat, baik bagi diri sendiri maupun bagi masyarakat luas,” katanya dalam tausiyahnya.

Ketua panitia acara, Ustaz Rahmat Hidayat, mengungkapkan bahwa kegiatan Haflah Akhirussanah ini menjadi agenda rutin yang selalu dinantikan oleh para santri dan masyarakat sekitar. “Acara ini merupakan bentuk apresiasi atas usaha keras para santri dalam menimba ilmu. Kami berharap mereka dapat terus belajar dan mengamalkan ajaran Islam dengan baik,” tuturnya.

Selain itu, tokoh masyarakat setempat, H. Sutrisno, juga memberikan dukungan terhadap kegiatan ini. Menurutnya, pengajian seperti ini sangat penting dalam menjaga tradisi keislaman dan mempererat persaudaraan antarwarga. “Kami berharap acara seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk lebih mencintai ilmu agama,” ujarnya.

Salah satu santri yang diwisuda dalam acara ini, Muhammad Fahri, mengungkapkan rasa syukur dan harapannya ke depan. “Saya sangat bersyukur bisa menyelesaikan pendidikan di majelis taklim ini. Ilmu yang saya dapatkan insyaallah akan saya amalkan dan ajarkan kepada yang lain,” katanya.

Acara Haflah Akhirussanah diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah. Suasana penuh khidmat dan kebersamaan tampak jelas dalam setiap rangkaian kegiatan. Para hadirin berharap agar kegiatan seperti ini tetap dapat diselenggarakan setiap tahunnya sebagai bagian dari pembinaan keagamaan di Desa Sodongbasari.

Dengan terselenggaranya pengajian ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang berkomitmen untuk mendalami ilmu agama dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini tidak hanya menjadi momen perpisahan bagi para santri, tetapi juga sebagai ajang silaturahmi dan pembinaan keislaman bagi seluruh masyarakat.